Ada beberapa penyebab mesin mobil cepat panas atau overheat. Overheating adalah ketika mesin mobil menjadi panas karena kekurangan cairan pendingin atau masalah pada komponen sistem pendingin.
Jika kondisi ini dibiarkan dalam waktu lama, kerusakan akan terjadi. Untuk mencegahnya, kami terlebih dahulu perlu memahami beberapa penyebab mesin mobil overheat.
Macam-Macam Penyebab Mesin Mobil Overheating Sebagai pemilik mobil.
Anda perlu mewaspadai masalah yang satu ini. Ada beberapa penyebab mobil cepat panas. Pelajari ini sehingga Anda dapat menghindari masalah di masa depan.
1. Kerusakan Radiator Salah satu penyebab panas berlebih pada mesin mobil
Biasanya adalah kerusakan radiator. Seperti diketahui, fungsi radiator mobil adalah untuk menstabilkan suhu mobil. Jika radiator bermasalah, berarti mesin mobil juga bermasalah.
Masalah radiator lainnya yang menyebabkan mesin mobil cepat panas adalah kebocoran pada selang air radiator mobil, penggunaan cairan radiator yang tidak tepat, dan sirkulasi air radiator yang tidak merata.
Jika kebocoran selang radiator adalah penyebab masalah mesin, Anda perlu membawa mobil Anda ke bengkel bersertifikat yang dapat diandalkan. Untuk mencegah mesin dari overheating, Anda perlu menggunakan pendingin khusus seperti: B. Gunakan pendingin dan jangan lupa untuk menggantinya setiap jarak tempuh 20.000 km.
2 Penggunaan oli non-standar
Selain itu, oli non-standar adalah penyebab mesin mobil terlalu panas. Minyak berkualitas buruk tidak tahan panas dan cepat menguap.
Hal ini menyebabkan gesekan yang kuat pada mesin mobil dan mesin mobil menjadi terlalu panas. Jika ini tidak diperiksa, itu akan menyebabkan kerusakan serius pada mobil. Oleh karena itu, Anda perlu berhati-hati ketika seseorang menawarkan oli dengan harga murah. Kami menyarankan Anda membeli oli yang memenuhi spesifikasi sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil.
3. Termostat tidak berfungsi
Fungsi termostatadalah untuk mengukur suhu kendaraan beserta radiatornya. Termostat adalah otak dari radiator. Saat suhu rendah, termostat menyesuaikan untuk mencegah air bocor dari radiator.
Di sisi lain, jika suhu tinggi, termostat memberi tahu air untuk masuk ke mesin. Jika termostat tidak berfungsi, tidak ada lagi yang mengatur aliran air dari radiator ke mesin. Akibatnya, mesin mobil cepat panas.